Pertengahan Bulan Ramadan Stock Gas 3Kg Melimpah, Kenapa Bisa Begitu?

Djangkaru Bumi

Warta

Komentar

Sudah tidak asing lagi jika pertengahan bulan Ramadan stock gas 3kg melimpah. Gas milon sebagian masyarakat menyebutnya. Wih tapi jangan ditanya, awal Ramadan kemarin, untuk mencari gas tiga kilogram, susahnya kayak ampun. Bahkan usaha saya alias warung saya, stock gasnya sampai kosong melompong. Untuk memasak sendiri pun harus rela mencari warung lain. Penjual gas membeli ditempat lain. Alah mah..., kenapa saya bisa begitu? Ternyata agen yang biasa mengisi gas ke rumah, tidak kunjung datang.

Tapi saya sudah bisa menebak, pasti nanti pertengahan bulan Ramadan, agen gas itu datang. Pasti dia kewalahan menjual barangnya, karena terlalu melimpah. Dari tahun ketahun memang seperti itu. Saya sudah tidak heran lagi. Memang kalau membicarakan tentang gas 3kg ini ada uniknya dan ada peningnya. Maklum, yang namanya gas bersubsidi. Sepertinya pemerintah juga mulai kewalahan. Apalagi kondisi keuangan negara lagi begini. Ah saya sok memikirkan keuangan negara. Mikirin keuangan sendiri saja, dompet tipis tiris.

Kalau saya amati, untuk usaha atau bisnis gas 3kg semakin hari semakin buram prospeknya. Tidak secerah dulu lagi. Kenapa bisa begitu? Ya karena persediaan atau stock barangnya tidak jelas, bahkan kuotanya semakin menurun dan terus menurun. Bagaimana bisa untung coba? Maka tidak heran, umumnya agen gas 3kg kini tidak hanya menjual gas, tapi juga menjual aneka kemasan minuman. Entah itu minuman kardus atau minuman kemasan dalam botol.

Saya sendiri juga sudah tidak ngoyo dalam berjualan gas. Kalau stock masih empat tabung, biasanya saya tidak menjualnya. Untuk persediaan sendiri. Daripada nanti abis terus kelimpungan mencari ke warung-warung, seperti pengalaman yang sudah-sudah. Walau kadang tidak tega juga jika ada pembeli yang datang. Ya begitulah, lika-liku jadi penjual gas 3kg. Barang cepat laku, tapi susah untuk belanjanya lagi.

Kenapa itu bisa stock melimpah di pertengahan bulan Ramadan? Oh iya, sampai lupa saya membahasnya. Ini sesuai pengamatan saya ya. Persediaan gas 3 kg melimpah atau istilahnya banjir demi memenuhi persediaan nanti bulan Idul Fitri. Jadi dipertengahan Ramahan, pertamina mensuplai sebanyak mungkin. Tahu sendiri kan, nanti karyawan pada libur hara raya. Mau tidak mau ya harus diperbanyak persediaan di pangkalan atau agen-agen gas.

Hal seperti inilah yang membuat agen gas bingung menjualnya. Warung-warung masih penuh, kemana lagi harus menjualnya. Kecuali jika warung punya stock tagung gas kosong banyak, itu tak jadi masalah. Kalau yang hanya punya tida atau enam tabung, aduh tak bisa diandalkan.

Tapi nanti pas hari raya idul fitri atau satu minggu setelahnya. Wow, ketersediaan gas 3kg dipasaran menipis. Bahkan terjadi kenaikan harga yang lumayan fantastis. Ya disebabkan pemintaan yang tinggi tapi persediaan barang yang terbatas. Mau tidak mau, harga mengalami perubahan.

Untuk kalangan rumah tangga, sudah selayaknya memilik tabung gas 3kg lebih dari satu. Ya demi mengantisipasi saat kelangkaan gas 3kg. Atau bagi yang mampu, lebih baiknya menggunakan gas ukurang diatasnya semisal 5 kg atau yang 12 kg, karena ketersediaan gas itu selalu terjamin adanya. Hanya bedanya, harga lebih tinggi. Ya maklum karena gas tersebut tidak dalam katagori bersubsidi.