Lakalantas Sukapura, Pemotor Tewas Seketika Demi Menghindari Emak-Emak

Lakalantas Sukapura

Kabar adanya kecelakaan lalulintas, lakalantas. Membuat saya penasaran. Saya langsung menelusuri kebenaran berita tersebut. Awalnya saya sendiri bingung, dimana tempat kejadian dan peristiwanya tersebut. Berteman motor tua, saya langsung menuju ke TKP. Tempat Kejadian Perkara. Sebenarnya saya sendiri masih ragu dengan informasinya. Demi blog ini bisa terupdate, mau tidak mau saya memaksakan diri.

Kalau pagi saya sering melewati jalan Tipar Cakung, dan tidak mendapati adanya peristiwa maut itu. Makanya saya agak ragu. Berbekal kabar dari teman, yang katanya lakalantas itu terjadi di gang Toncit, seberang gang Bambu Kuning Sukapura. Langsung saya bergegas kesana. Sampai ditempat kejadian, saya mendapati adanya pasir.

Pasir tersebut guna menutupi darah pemotor yang tewas ditempat. Saya perhatikan darah itu lumayan banyak. Masih bau amis menyengkat. Dan ada gambar sketsa posisi pemotor. Sketsa yang dibuat oleh polisi lalulintas. Saya langsung mendekati dan berbincang-bincang dengan pemilik toko yang ada didekatnya. Demi mengetahui peristiwa yang tejadi.

Lakalantas Sukapura

Sebenarnya pemilik toko ingin membersihkan pasir tersebut. Tapi masih ada rasa keraguan dan ketakutan. Ragu dengan apa harus membersihkannya. Seandainya menggunakan air, pastinya  harus dengan air yang berlimpah dan mengalir deras. Kalau tidak, yang ada justru darah tersebut menggenang di depan tokonya. Ya, akhirnya pemilik toko tak jadi membersihkannya.

Peristiwa kecelakaan maut ini terjadi sekitar jam 05.15 WIB. Waktu yang masih agak sedikit gelap pastinya. Lampu penerangan jalan yang masih temaram. Jalan raya juga masih lenggang, belum begitu panyak kendaraan yang berlalu-lalang. Masih dibilang sepi,belum banya warga yang beraktivitas.


Informasi yang saya peroleh dan yang saya kumpulkan. Pemotor ini dari arah Semper, entah mau berangkat atau pulang kerja belum ada kepastian. Pemotor ini mengenakan helm dan jaket hitam. Kendaraan apa yang dipergunakan, saya lupa menanyakannya. Nah itulah kelemahan saya, kurang begitu teliti dalam memintar informasi.

Pemotor dengan laju yang lumayan kencang. Tiba-tiba di gang Toncit, depan gang Bambu Kuning Jalan Tipar Cakung, munculah dua emak-emak yang habis belanja dari Warung Sayur. Kaget dan kekuklah pemotor ini. Dia berusaha menghidari emak-emak yang hendak menyeberang.

Tapi apa yang terjadi. Pemotor ini tetap menyenggol emak-emak itu. Pemotor hilang kendali dan langsung nyungsep. Rahang menghantam aspal dengan hebatnya. Sangat keras. Darah mengalir dengan deras. Pengendara motor pingsan dan meninggal dunia ditempat kejadian. Jenazah pemotor dibawa ke RSCM, Rumah Sakit Cipto Mangungkusumo Jakarta. Dan emak-emak hanya mendapatkan luka ringan di pelipisnya. Sempat mendapatkan perawatan di RS Firdaus Sukapura. Dan kini sudah diperbolehkan pulang. Begitulah peristiwa yang saya peroleh.

Sumber Image pertama hasil tangkap layar

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Back To Top