Yuk Baca! Bansos UMKM Rp 2,4 juta itu Hoaks atau Bukan Seh?

Bansos UMKM Rp 2,4 juta

Sebenarnya ini berita yang sempat lama santer. Ya kurang lebih dua bulanan yang lalu. Tapi saya belum sempat mengorak kepastian berita tersebut. Saya tanya sana kemari, ada yang bilang iya, tapi ada yang bilang tidak. Alias berita hoaks atau palsu. Yang bilang berita iya, memberi saya link situs web, tapi saya coba selalu eror situs tersebut. Alias tidak bisa dikunjungi atau dibuka. Dan saya juga pernah iseng-iseng buka form online bank BRI, serta memasukan nomr KTP. Eh, disitu tertera saya bukan atau tidak terdaftar sebagai penerima bantuan bansos UMKM.

Ah, saya pun ragu. Jangan-jangan berita tentang bansos UMKM sekedar memanis saja. Alias tidak ada. Jangan-jangan yang dimaksud bansos UMKM adalah sekedar peminjaman modal usaha. Akhirnya ya itu, saya tidak lagi menghiraukan berita tersebut. Walau sebenarnya pengen daftar. Siapa tahu dewa fortuna lagi memihak.

Apa seh itu UMKM, Usaha Mikro, Kecil dan Menengah. Pemerintah memberikan bantuan Rp 2,4 juta bagi pelaku usaha UMKM yang terkena dampak wabah atau pendemi covid-19. Ah pastinya semua mengalami. Saya sendiri juga merasakannya. Pendapatan turun lebih dari 50 persennya. Ah, saya jadi membayangkan seandainya benar-benar itu bantuan UMKM ada, lumayan juga. Bisa untuk nambah-nambah modal.

Bansos UMKM Rp 2,4 juta

Apa seh persyaratannya. Sebenarnya sederhana dan simple persyaratannya: Bukan pegawai negeri (PNS), Punya KTP, Kartu Keluarga dan punya usaha. Tapi kenapa pendaftaran secara online sulit? Ya maklum saja lah. Yang mengakses situs itu jutaan orang, pastinya ya kewalahan. Kalau soal bantuan duit, pastinya banyak orang yang berminat dan berlomba-lomba untuk mendaftar. Termasuk saya ini, hehehe. 

Eh ternyata, cara mendaftarnya tidak hanya online. Bisa lewat kelurahan. Dan nanti pihak kelurahan yang akan menelitinya. Apakah layak menerima atau tidak. Kalau menurut pengamtan saya, pihak kelurahan ini pegawai bank BRI. Ya ya, kayaknya pemerintah menggandeng atau bekerjasama dengan bank BRI dalam soal penyaluran dana UMKM Rp 2,4 juta ini.

Wah berarti berita tentang Bansos UMKM Rp 2,4 juta benar adanya? Iya, benar adanya. Tapi apa daya. Pendaftaran tersebut sudah ditutup. Pendaftaran yang dibuka sejak 13 Oktober sampai 25 November. Memang seh, kuota yang disedikan pemerintah terbatas, hanya 3 juta pelaku UMKM. Ya, kuota yang nipis dong. Ssst...jangan keras-keras.

Dah ah, itulah cerita saya hari ini. Yang saya dapatkan dari pihak kelurahan, tentang Bansos UMKM Rp 2,4 juta. Intinya, berita tersebut memang benar adanya. Dan pendaftaran telah ditutup. Saya sempat ditanya oleh orang kelurahan "Bapak kemana aja, kok sampai telat datang? Kenapa dari kemarin-marin tidak datang? Sudah dua bulan yang lalu lo". Saya hanya diam, tidak menjawab.

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Back To Top