Hidup ini memang perlu banyak pengalaman. Dengan banyak pengalaman itu, sehingga akan punya banyak cerita. Dengan banyak cerita, pastinya akan bisa menjadi bahan artikel menulis. Sehingga blog akan terus terupdate. Dengan terus terupadate, pengunjung tidak akan kecewa. Salalu ada hal baru, pengunjung akan merasa mendapatkan ilmu baru juga. Seandainya blog tidak terawat, bagaimana mungkin akan ramai pageviewnya. Dengan sepi pageviewnya mana mungkin bisa mendongkrak pergerakan dolarnya.
Nah, maka dari itu saya selalu berusaha untuk selalu sesering mungkin menulis. Inginnya sih tiap hari. Tapi apa daya, kesibukan di dunia nyata sudah begitu mengikat. Apalagi dengan keadaan begini, waktu untuk mengetik di papan keyboard semakin sempit. Pikiran tidak bisa focus, ya terpaksa kerja menulis online jadi terbengkalai. Sebenarnya ide-ide artikel lumayan banyak, mau merangkai kata demi kata ini yang kerepotan.
Kali ini saya mau berbagi pengalaman saat ganti karu SIM card hanphone. Aduh, saya sendiri mungkin lupa, sudah berapa kali ganti kartu hape. Hape sering hilang. Maklumlah, suka teledor dalam merawat hape. Lengah sedikit saja, langsung wasalam. Lenyap. Benar lo, hilang hape bisa bikin kelimpungan. Sebab hape sekarang fungsinya tidak hanya sekedar buat komunikasi. Tapi juga bisa untuk hal lainnya, mulai dari bermedia sosial, transaksi keuangan.dan sebagainya.
Maka kalau hape hilang. Hati dan pikiran bisa ketar-kitir. Takut data-data yang disana disalahgunakan. Yang lebih parah lagi, uang direkening bisa terkuras. Apa tidak nyesek itu detak jantung. Maka jika kehilangan handphone, harus segera lapor ke layanan center SIM Card. Saya sendiri belum mengerti bagaimana caranya untuk mengkunci hape dari jarak jauh saat kehilangan hape. Sebenarnya hal ini penting banget.
Dimana ganti SIM card telephone? Kali ini kartu hape yang saya gunakan adalah karu XL. Saya gooling kantor layanan XL Center yang terdekat. Dan ternyata adanya di Mal Kelapa Gading. Langsund deh, motor buntut langsung saya pacu. Ngegas pol. Jarak rumah dengan mal ini tidak begitu jauh, kurang lebih 15 menit sampai ditujuan.
Layanan XL Center berada di lantai dasar GF- 166A. Jika Anda bingung, nanti bisa bertanya dengan petugas security. Gerai XL ini mudah kok ditemukan. Tempatnya juga nyaman banget bikin betah nongkrong disana. Apa persyaratan untuk ganti nomor hape yang hilang? Untuk ganti SIM card yang hilang kini sedikit repot, harus menyertakan surat lapor kehilangan dari kepolisian.
Persyaratan mengganti SIM Card XL:
- Membawa ID Asli (KTP/KITAP/KITAS/Passport)
- Membawa Surat Kuasa jika Diwakilkan (Materai 6rb) + Membawa ID Asli
- Membawa SIM card lama bagi yang rusak atau yang minta di upgrade
- Nomor tidak aktif kurang dai 60 Hari (Khusus reaktivasi SIM card)
- Bagi yang hilang, sertakan Kartu Keluarga dan Surat kehilangan dari Kepolisian sesuai dengan NIK yang terdaftar.
Biaya administrasi kurang sepuluh ribu bagi bagi yang kehilangan dan yang re-aktivasi SIM card lima ribu rupiah. Jika tidak terjadi antrian panjang, bisa cepat selesainya. Oh iya, nanti biasanya petugas menanyakan enam nomor telephone yang sering dihubungi. Atau nomor terakhir yang dihubungi, untuk memastian bahwa itu adalah benar-benar nomor Anda.
Bagaimana apakah Anda juga pernah punya pengalaman ganti SIM Card XL? Kartu hapenya hilang, rusak atau ingin upgrade? Silakan ceritakan pengalamannya dibawah kolom komentar ini ya? Biar seru. Dan bagaimana perasaannya saat kehilangan hepe? Santai atau panik juga kah? Atau justru senang, karena akan beli hape baru?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar