Lebaran Masih Jauh Minuman Sirup Menjamur, Terlalu!

Minuman Sirup

Saya itu suka photo-photo, salah satu area yang paling sering saya photo adalah produk yang berada didalam minimarket. Apalagi jika dapat job artikel yang harus menyertakan photo, biasany saya lari pertama kalinya menuju minimarket. Untung sekali saya kenal dengan penjaga minimarket, sehingga saat memotret obyek yang saya inginkan tidak ada kendala. Petugas atau pelayanan minimarket memberikan ijin.

Om Koodok sudah dari kecil punya jiwa hoby memotret. Walau dengan alat sederhana yaitu dengan perangkat mobile, kamera handphone. Resolusi kameranya juga masih tergolong kecil,13 MP. Lumayan hasil photonya. Tidak membuat malu, masih enak dilihat jika diupload di blog. Bisa menjadi hiasan atau pelengkap artikel.

Nah saat saya main ke minimarket. Saya dibuat terkejut, minuman sirup begitu menjamur. Tidak terhitung jumlahnya. Aneka merk dan rasa begitu banyaknya. Pertanda apakah ini, sedangkan lebaran masih jauh dan belum tampak tanda-tandanya.

Saya lihat minuman sirup ini, khususnya sirup dalam kemasan botol kaca. Tenggorokan saya dibuat basah. Liur mengalir, jadi haus gitulah. Kalau punya duit, inginnya saya borong semua itu minuman. Buat stok dirumah, khusunya nanti dihari idul fitri.

Wah benar-benar terlalu. Masih jauh lebaran, sudah beredar duluan. Kasihan orang fakir semisal saya ini kan? Ingin beli belum pun duit. THR dari menulis blog belum cair. Jadi nelangsa hati kan. Tapi dengan memotret, sedikit terobatilah. Tidak bisa memiliki minumannya, ya setidaknya memliki gambarnya.

Nah itulah cerita saya tentang menjamurnya minuman sirup. Bukan berarti minumannya tumbuh jamur ya? Kadang saat ini kebanyakan orang hanya membaca judulnya saja. Tanpa mau membaca artikelnya. Sehingga sering salah paham. Miskomunikasi, kalau bahasa trennya.

Yang lebih parah, baru baca judul terus marah-marah dikolom komentar. Wah benar-benar kehilangan kewarasan. Koment dulu baru minta maaf, kurang lebih begitulah. Tapi ya tidak apalah. Kalau lagi hitnya begitu, mau gimana lagi.

Related Posts

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

 
Back To Top