Ngomongin tentang Jogjakarta, tidak akan ada habisnya. Dari pariwisata atau pun dari kulinernya, selalu punya cerita sendiri. Serba ngangenin, dibuatnya rindu ingin berkunjung kembali kesana. Dari keramah-tamahan warganya, dari keindahan pemandangannya semua serba pempesona. Tidak salah jika penyanyi kondang Kla Project, mengabadikannya lewat sebuah lagu yang berjudul "Jogjakarta". Terhanyut akan nostalgia.
Kali ini saya ingi cerita tentang kuliner saja, Bakpia Kukus. Oleh-oleh dari saudara yang tinggal di Jogjakarta. Yang sedang menempuh pendidikan disana. Dan terus terang saja, saya baru kenal nama kue kukus ini. Awal mulanya tampak begitu asing. Karena, selama saya dulu disana, belum pernah mendengar nama kue Bakpia Kukus Tugu Jogja.
Kemasan kue Bakpia Kukus Jogja tampil beda dengan kue kukus pada umumnya. Tampilannya lebih menarik. Dengan gambar ciri khas Tugu Jogja dan kue bakpia kukus yang diblangkonin. Menarik dan unik. Awal lihatnya bikin tertawa saja. Setelah saya buka, kue bakpia kukusnya dikemas terpisah dalam plastik. Sehingga lebih hegienis.
Bakpia Kukus Tugu Jogja adalah hasil inovasi bakpia baru, menjadi pilihan buah tangan dan oleh-oleh khas Jogja yang istimewa dan unik. Seistimewa kota Jogjakarta itu sendiri. Pokoknya benar-benar istimewa rasanya.
Bakpia Kukus Tugu Jogja hadir dengan cita rasa baru, melengkapi khasanah kuliner Jogja. Diproses melalui pengukusan, sehingga menghasilkan bakpia dengan perpaduan lembut dan empuk pada tekstur kulit luarnya. Serta varian isi yang langsung meleleh saat digigit.
Bakpia Kukus Tugu Jogja punya dua varian kulit terluar yakni original dan brownis. Varian original dengan kulit terluar berwarna putih yang beraroma vanilla. Dan varian brownies dengan kulit terluar berwarna coklat dengan wangi yang khas. Kalau untuk isi, ada aneka isi coklat, keju, kacang hijau atau kacang merah. Dan saya lebih suka Bakpia Kukus Tugu Jojga varian brownies dengan isi coklat, lebih mantap dilidah.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar